Bisnis kedai es teh saat ini semakin mengalami kemajuan terutama dalam hal teknologi. Salah satu teknologi yang sedang banyak digunakan adalah adanya bantuan dari mesin es batu. Lalu bagaimana cara kerja mesin es batu tersebut?
Mesin tersebut dapat membantu para penjual untuk menghasilkan es dalam waktu singkat. Tidak hanya singkat pembuatannya, bentuk dari es yang dihasilkan juga beragam seperti bentuk tube, kotak, dan lain-lain.
Namun apakah Anda pernah berpikir bagaimana mesin tersebut dapat menghasilkan es dalam waktu cepat dan mudah? Nah, bagi yang penasaran seperti apa cara kerja dari mesinnya tersebut, simaklah penjelasan berikut.
Komponen Sistem Cara Kerja Mesin Es Batu
Sebelum membahas bagaimana cara kerjanya, terlebih dulu akan dijelaskan tentang komponen di dalamnya. Berikut adalah beberapa komponen penting yang terdapat pada rangkaian mesin es batu tersebut.
1. Start Up
Start Up merupakan tombol untuk menyalakan sistem mesinnya. Menekan tombol ini adalah langkah awal supaya mesin dapat bekerja.
2. Water System
Sistem komponen berikutnya adalah Water System. Bagian tersebut memiliki fungsi mengatur berbagai hal terkait air sebelum pada akhirnya diubah ke dalam wujud padat atau es.
3. Electrical
Setelah air telah memasuki mesin, berikutnya akan dilakukan fungsi elektrik sedemikian hingga airnya akan berubah ke bentuk es.
4. Refrigeration
Komponen terakhir adalah refrigeration. Pada saat memasuki komponen ini air telah menjadi padat dan kemudian dikeluarkan dalam bentuk potongan-potongan.
Cara Kerja Mesin Es Batu Kedai Teh
Memahami cara kerja mesin es batu ini sangat penting terutama bagi orang yang ingin membeli atau berbisnis dengan alat tersebut. Nah, kurang lebih seperti inilah prinsip dan cara kerja dari alat tersebut.
1. Sistem Freeze
Pertama-tama mesin akan diatur dalam mode freeze untuk kemudian sistem refrigeration berjalan sesaat setelah kompresor dihidupkan.
2. Air Dialirkan
Berikutnya, air yang dimasukkan akan dialirkan dan disaring melewati filter di dalam mesinnya. Setelah itu, air akan mengalir ke tempat penampungan lewat selang water inlet.
3. Floating Menutup Water Inlet
Saat tempat penampungan telah penuh air, water inlet akan segera ditutup oleh floating. Oleh karena itu, air kemudian tidak akan dapat mengalir lagi ke wadah penampungannya.
4. Water Pump
Water pump atau pompa air akan memompa air ke pipa distribusi. Selanjutnya, air akan menuju ke bagian evaporator cetakan es batunya. Proses seperti ini akan terus berulah sampai berkali-kali.
5. Refrigeration
Pada evaporator air akan berubah jadi beku karena suhu di sana sangatlah dingin. Proses pembekuan tersebut terjadi dengan perlahan karena arinya mengalir. Jadi, sedikit demi sedikit es yang terbentuk menjadi semakin tebal.
6. Setting Timer
Proses pembentukan es dilakukan sesuai pengaturan waktu yang ditetapkan. Pada umumnya, pembentukan es secara sempurna dapat diperoleh dalam waktu 15 menit.
7. Hot Gas Valve Diaktifkan
Pada saat bagian cetakan telah penuh es, berikutnya mesin akan mengaktifkan hot gas valve. Bagian tersebut akan menghasilkan panas di evaporator.
8. Output
Panas dari gas valve akan mendorong es di cetakan ke wadah penampungan. Setelah wadah penampungannya kosong, sistem pembuatan ice tube akan kembali berulang dari awal.
Demikian tadi penjelasan tentang cara kerja mesin es batu yang dapat Anda pahami. Secara umum, prinsip kerja dari alat tersebut terbilang sederhana, namun dapat memberikan manfaat besar bagi para pengusaha kedai es teh ataupun minuman siap saji lainnya.
Tentu cara kerja dari setiap mesinnya berbeda-beda tergantung dari kecanggihan dan mereknya. Akan tetapi, secara umum dapat dikatakan bahwa caranya kurang lebih seperti penjelasan yang diberikan di atas.
0 Komentar