Ada beberapa ciri timer kulkas rusak yang perlu Anda ketahui. Komponen ini memang memiliki peran penting, terutama dalam mengatur siklus pendinginan. Apabila terjadi kerusakan, maka proses tersebut tidak akan berjalan dengan baik.

Kerusakan biasanya ditandai dengan fenomena-fenomena tertentu sehingga perlu diperhatikan secara jeli. Jika tidak, Anda mungkin takkan sadar hingga benar-benar mengalami rusak parah dan memaksa harus keluar uang untuk perbaikan.

Ciri-Ciri Timer Kulkas Rusak

Setidaknya terdapat empat ciri timer kulkas rusak. Silakan perhatikan dengan baik keempat ciri tersebut dan segera cek secepatnya. Dengan begitu, risiko rusak parah akan diminimalkan sehingga tak perlu khawatir mengeluarkan budget ekstra guna melakukan servis.

1. Kompresor tidak berhenti bekerja

Ciri yang pertama adalah kompresor bekerja terus-menerus tanpa henti. Secara umum, kompresor bekerja dalam rentang waktu tertentu yang sudah diatur oleh timer. Ketika dalam kondisi tertentu, kompresor akan beristirahat lalu menyala kembali ketika dibutuhkan.

Akan tetapi, ketika komponen pengatur waktu rusak, maka kompresor akan menjadi terus beroperasi. Tentu saja hal tersebut kurang baik karena ketika bekerja terus-menerus, maka potensi kerusakan akan menjadi lebih besar karena tak ada waktu istirahat.

Kondisi ini juga memiliki dampak lain seperti suhu di dalam menjadi terlalu rendah. Akibatnya, di bagian freezer akan kerap muncul biang es kristal. Mau tidak mau, agar lemari es tetap bisa berfungsi normal, Anda perlu membersihkannya.

2. Tidak bisa menyala

Timer mempunyai fungsi penting pada lemari es, yakni menjadi penghubung antara alat dan sumber listrik di sebuah bangunan. Ketika terjadi masalah atau kerusakan pada komponen ini, maka listrik tidak dapat mengalir secara optimal.

Kemudian, kulkas pun tidak bisa beroperasi meskipun Anda sudah menyambungkan ke sumber listrik. Akan tetapi, fenomena ini sebenarnya tak selalu mengindikasikan kerusakan pada komponen tersebut karena masih ada faktor-faktor lain.

Meski demikian, ketika mengalaminya, Anda bisa mencoba mengecek terlebih dahulu di bagian timer. Biasanya untuk mengeceknya bisa menggunakan Amperemeter. Ketika tidak ada arus mengalir, maka dapat dikatakan lemari es rusak.

3. Tidak terasa dingin

Berkaitan dengan poin pertama, kerusakan yang terjadi pada kompresor akan membuat lemari es menjadi tidak dingin. Hal tersebut bermula dari masalah pada timer. Di dalam komponen tersebut terdapat sakelar dengan fungsi mengatur kapan kompresor menyala atau mati.

Selain itu, sakelar juga berperan penting dalam menghubungkan aliran listrik menuju kompresor. Ketika fungsi ini tidak berjalan baik, maka pasokan listrik akan terganggu. Akibatnya, proses pendinginan di dalamnya tak maksimal sehingga akan terasa tidak dingin.

4. Kemunculan bunga es

Ciri yang terakhir adalah adanya bunga es. Biasanya bunga es muncul di bagian freezer. Jika terus dibiarkan, maka bunga es akan memenuhi ruangan sehingga perlu dibersihkan secara rutin. Fenomena ini disebabkan karena pembekuan kandungan air di udara. Timer mempunyai fungsi defrost guna mencegah hal tersebut terjadi.

Cara Memperbaiki Timer Rusak

Untuk memperbaiki, Anda bisa memeriksa terlebih dahulu beberapa hal seperti daya listrik, pengaturan suhu, hingga kabel dan koneksi. Selain itu, lakukan juga uji timer yang terletak di dekat kompresor. Apabila terlihat tidak bergerak, maka segera perbaiki atau mengganti dengan baru. Namun, memanggil teknisi adalah langkah terbaik agar permasalahan segera teratasi.

Ketika Anda sudah mengetahui ciri timer kulkas rusak, maka pencegahan kerusakan parah bisa dilakukan. Dengan menyadari lebih awal, artinya kerusakan masih belum terlalu parah sehingga masih memungkinkan diperbaiki dengan biaya lebih sedikit.

Akan tetapi, jika terlambat menyadari biasanya akan memakan biaya lebih banyak karena perlu mengganti komponen tersebut atau yang terkait dengannya seperti kompresor. Jadi, pastikan untuk selalu memperhatikan ciri-ciri di atas dengan teliti.